Pertumbuhan UMKM di Indonesia tidak hanya tercermin dari jumlah unit usaha yang terus meningkat, tetapi juga dari kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Dengan lebih dari 65 juta unit usaha yang menyumbang 61,07% terhadap PDB dan menyerap 97% tenaga kerja, UMKM menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia. Dukungan pemerintah melalui digitalisasi, akses permodalan, dan pelatihan bisnis telah mendorong inovasi dan ekspansi UMKM ke pasar global. UKM-IKM Trade Expo 2025 hadir sebagai wadah strategis untuk memperkuat peran UMKM dalam perekonomian nasional dan internasional.
Pargelaran UKM-IKM Trade Expo (UITE) 2025 adalah sebuah acara yang tidak hanya menjadi ajang pameran, tapi juga ruang berbagi cerita dan strategi menuju pasar global. Bagaimana cerita di balik produk-produk lokal Indonesia yang kini mulai dilirik pasar dunia? Apa tantangan dan peluang pelaku UKM-IKM saat mencoba ekspor untuk pertama kalinya? Jawabannya akan dihadirkan dalam acara ini.
Diselenggarakan oleh CFCD Chapter Jakarta, UKM-IKM Trade Expo 2025 akan berlangsung pada 27–28 Mei 2025 di SME Tower Kementerian UMKM RI, Jakarta, menghadirkan format unik. Berupa pameran produk unggulan, bincang santai bertajuk “UKM-IKM Go Global”, serta sesi eksklusif International Business Clinic (IBC) yang mempertemukan pelaku usaha langsung dengan pakar perdagangan internasional.
Ketua CFCD Jakarta, Hartanto Indradi, menegaskan bahwa semangat kolaboratif adalah kunci keberhasilan ekspor. “Kami ingin membuktikan bahwa UKM-IKM Indonesia tidak hanya bisa tampil di dalam negeri, tapi juga siap bersaing di dunia. Lewat gotong royong lintas sektor, kita bawa karya lokal ke panggung global,” ujarnya di acara diskusi dengan rekan media (23-05-2025).
Pameran ini akan dibuka secara resmi oleh Menteri UMKM Republik Indonesia, dan dihadiri sejumlah tokoh penting seperti Gubernur DKI Jakarta, Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional (Kemendag RI), dan Dirjen Industri Kecil Menengah dan Aneka (Kemenperin RI). Dengan mengusung tema “UKM-IKM Menembus Pasar Global: Memahami Peluang, Menjawab Tantangan Ekspor”, pameran ini tak hanya menampilkan produk, tapi juga kisah-kisah inspiratif dari pelaku UKM-IKM yang telah menapaki jalur ekspor.
Acara ini juga mendapatkan dukungan penuh dari ID SEED (Indonesia Diaspora SME Export Empowerment & Development), yang aktif menghubungkan UKM Indonesia dengan pasar luar negeri. “Kami dari Diaspora Indonesia yang tersebar di berbagai negara sangat mendukung acara ini. UKM-IKM Trade Expo adalah inisiatif konkret untuk menghubungkan mimpi pelaku UKM dengan kenyataan pasar global,” ujar Ira Damayanti, Ketua Umum ID SEED.
Talk Show dan Bincang Santai yang diselenggarakan selama pameran berlangsung akan menghadirkan berbagai narasumber yang sangat menarik. Dari Atase Perdagangan dan Kepala ITPC negara-negara tujuan ekspor seperti Arab Saudi, Belanda, Jepang, hingga Australia; dan praktisi diaspora Indonesia yang telah sukses membangun pasar luar negeri. Hingga konsultan global supply chain; pelaku ekspor UKM yang akan membagikan “behind the scene” perjuangan mereka.
Sementara International Business Clinic (IBC) memungkinkan peserta bertemu langsung dalam sesi 1-on-1 dengan perwakilan dagang internasional dan praktisi ekspor, untuk menguji kesiapan dan strategi mereka secara praktis dan personal. (Red. Elmediora | Foto: Dok. CFCD Jakarta)